Sombongkah decit mimpi
yang kuselip di sela pintu
peraduan kelopak wangimu
hingga setapak-setapak sesat
yang menggaris langit nafaspun
hilang nyawa
Sebilah pedang telah berlayar
mengepak gunung-gunung liar
dengan setandus senyum
atau dengus kata-kata gemulai
Namun gunung tetaplah gunung
hanya meletus oleh lambung yang kembung
Meski ajal bersabda
pada pucuk pena Majnun
November 2005
Based on: Kumpulan Puisi "Jangan Malu Pada Sepi"
Rata Kiri buat Desain Berita
-
Ketika belajar jurnalisme di Universitas Harvard, saya sering dapat buku
bacaan dari Bill Kovach, salah satu dosen saya. Temanya, macam-macam, dari
dinamik...
2 hari yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar